Minggu, 21 Maret 2010

lingkaran sahabat

Suatu waktu aku bertanya pada sahabat ku, tentang persinggahan yang lama ku rindukan. Aku lelah dengan kebekuan yang ku rasakan.

Lalu sabahat ku menjawabnya dengan puisi :
Ketika aku menulis nama mu pada sebuah pohon,
aku akan memberinya tanda dengan sebuah lingkaran
bukan hati
jika kau bertanya kenapa
aku akan segera menjawab, karena hati itu bisa terbelah dan patah
namun lingkaran tidak
ia akan terus berputar mengelilingi mu sampai kapan pun

Teman ku mungkin tak menjawab apa-apa dengan puisi itu, tapi aku bisa mengerti makna puisinya. Bahwa lingkaran itu bernama Persabahatan. Ia tak akan lelah bersama mu sampai kapan pun...

0 komentar: